Volume 01 No. 1 Nov 2021
Andri
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan pada karyawan (auditor) Inspektorat Provinsi Riau, yang merupakan unsur pengawas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual terhadap kualitas hasil kerja auditor di Inspektorat Provinsi Riau. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif yang menggunakan data primer dan data sekunder, dengan jumlah sampel yang didapatkan untuk diteliti sebanyak 41 orang karyawan (auditor). Untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel bebas (kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual) terhadap variabel terikat (kualitas hasil kerja auditor) digunakan Analisis Regresi
Berdasarkan uji t diketahui bahwa variabel kecerdasan intelektual dan kecerdasan spiritual memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kualitas hasil kerja auditor di Inspektorat Provinsi Riau, sedangkan untuk variabel kecerdasan emosional tidak berpengaruh signifikan. Berdasarkan uji simultan (uji F) variabel independen berpengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen. Berdasarkan perhitungan Koefisien Determinasi (R2) diperoleh nilai R Square yang tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan korelasi kuat, sumbangan pengaruh variabel independen (kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual) terhadap variabel dependen (kualitas hasil kerja auditor) di Inspektorat Provinsi Riau cukup tinggi, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Elvi Lastriani
ABSTRAK
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kompensasi, konflik kerja terhadap kinerja karyawan bagian collector pada PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk Pekanbaru. Dalam penelitian ini jumlah populasi adalah seluruh karyawan bagian collector PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk Pekanbaru yang berjumlah 38 orang. Pada penelitian ini pengambilan sampel yang dilakukan adalah metode sensus, yaitu seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. Jenis dan sumber data adalah data primer dan data sekunder yang diperoleh dari kuesioner. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yang menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh persamaan regresi Y= 10,526+0,053X1 +0,463X2, dengan hasil uji parsial (uji t) nilai kompensasi (X1) nilai thitung > ttabel yaitu 2,181 > 2,030 dan nilai konflik kerja (X2) nilai thitung > ttabel yaitu 3,492 > 2,030 sehingga kompensasi (X1) dan konflik kerja (X2) berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (Y) bagian collector pada PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk Pekanbaru dan uji simultan (uji F) nilai Fhitung > Ftabel yaitu 3,369 > 3,27 pada tingkat signifikansi 5% atau 0,05 dengan df 1 (jumlah variabel – 1) atau 3 – 1 = 2 dan df 2 = (n – k – 1) atau 38 – 2 – 1 = 35 sehingga kompensasi (X1) dan konflik kerja (X2) secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan bagian collector pada PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk Pekanbaru. Hasil uji koefisien korelasi nilai R sebesar 0,739 hal ini berarti keeratan hubungan antara variabel kompensasi (X1) dan konflik kerja (X2) terhadap kinerja karyawan (Y) bagian collector pada PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk Pekanbaru adalah Tinggi / Kuat. Sedangkan koefisien determinasi (adjusted R2) yang diperoleh sebesar 0,373 hal ini berarti 37,3% kinerja dipengaruhi kedua variabel independen (variabel bebas) sedangkan sisanya dipengaruhi variabel-variabel lain yang tidak diteliti pada penelitian ini.Berdasarkan hasil penelitian maka penulis dapat menyarankan perlu menganalisis faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap kinerja karyawan seperti gaya kepemimpinan, lingkungan kerja dan kompetensi karyawan agar penelitian ini dapat lebih baik.
Marwansyah
ABSTRAK
Tujuan Penelitian penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelatihan kerja dan motivasi kerja terhadap Prestasi kerja pada karyawan Hotel Grand Tjokro Pekanbaru secara parsial maupun simultan. Penelitian dilakukan pada Hotel Grand Tjokro Pekanbaru yang berlokasi di Jl. Jend Sudirman No. 51 Pekanbaru.
Populasi pada penelitian ini adalah seluruh karyawan Hotel Grand Tjokro Pekanbaru berjumlah 68 orang karyawan. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh atau sensus dimana jumlah semua anggota populasi dijadikan sampel.
Hasil penelitian mengasilkan Nilai thitung pada variabel Pelatihan Kerja adalah sebesar 6,630 dengan perbandingan lebih besar dari ttabel yaitu 1,995 maka disimpulkan bahwa variabel Pelatihan Kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja Karyawan atau dapat dikatakan bahwa hipotesis H1 diterima. Nilai thitung pada variabel Motivasi Kerja adalah sebesar 5,503 dengan perbandingan lebih besar dari ttabel yaitu 1,995 maka disimpulkan bahwa variabel Motivasi secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja Karyawan atau dapat dikatakan bahwa hipotesis H2 diterima. Berdasarkan perhitungan statistik uji F tersebut menunjukkan bahwa Fhitung > Ftabel yaitu 158,492>3,138. Maka H3 diterima. Hal ini berarti Pelatihan Kerja dan Motivasi Kerja secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja karyawan Hotel Grand Tjokro Pekanbaru
Koefisien korelasi sebesar 0,825 , artinya persentase sumbangan pengaruh variabel Pelatihan Kerja (X1) dan Motivasi Kerja (X2) pada Hotel Grand Tjokro Pekanbaru sebesar 82,5% sedangkan sisanya 17,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian.
Israwati
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh variabel bauran pemasaran yang terdiri dari produk (X1), harga (X2), tempat/saluran distribusi (X3) dan promosi (X4) terhadap keputusan pembelian (Y) produk Wardah pada PT. Paragon Technology and Innovation Distributor Cabang Pekanbaru.
Penelitian ini dilaksanakan di outlet-outlet yang memasarkan produk Wardah di kota Pekanbaru dengan jumlah sampel sebanyak 99 responden dengan metode simple random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik kuesioner dengan skala likert dan wawancara. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif sedangkan untuk menganalisis data kuantitatif menggunakan analisis regresi linier berganda dan parsial dengan menggunakan SPSS Versi 23.0.
Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa variabel bauran pemasaran yang terdiri dari produk (X1), harga (X2), tempat/saluran distribusi (X3), dan promosi (X4) secara simultan memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk Wardah pada PT. Paragon Technology and Innovation distributor cabang Pekanbaru. Hasil pengujian secara parsial menunjukkan bahwa promosi (X4) yang paling berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk Wardah (Y), hal ini dikarenakan variabel promosi memiliki nilai koefisien regresi terbesar serta memiliki nilai signifikan terkecil dari variabel produk, harga/saluran distribusi dan tempat. Hasil uji simultan menunjukkan bahwa sig F sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai F hitung > F tabel yaitu 6,991 > 2,466. Ini berarti bahwa variabel bauran pemasaran (produk, harga, tempat dan promosi) secara simultan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian produk Wardah. Uji korelasi (R) = 0,481 (48,10 %) yang berarti bahwa variabel dependen dan variabel independen memiliki hubungan yang sedang. Sedangkan uji R2 (Adjusted R Square) sebesar 0,231 atau 23,1 % yang berarti bahwa variabel produk, harga, tempat dan promosi yang dilaksanakan secara bersamaan akan memberikan kontribusi sebesar 23,1 % terhadap keputusan pembelian sedangkan 76,9 % dipengaruhi oleh faktor lain diluar variabel yang diteliti.
HERMANSYAH
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar Pengaruh Mutasi dan Iklim terhadap Prestasi kerja Pegawai pada Rektorat Universitas Riau Pekanbaru. Dalam penelitian ini jumlah populasi adalah seluruh pegawai Rektorat Universitas Riau Pekanbaru yang berjumlah 96 orang. Pada penelitian ini pengambilan sampel yang dilakukan adalah metode sensus, yaitu seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. Jenis dan sumber data adalah data primer dan data sekunder yang diperoleh melalui proses wawancara dan kuesioner. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yang menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data.
Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa Mutasi (X1) dan Iklim Kerja (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Kerja (Y) pada Pegawai Rektorat Universitas Riau. Dari hasil penelitian juga diperoleh bahwa variabel Mutasi (X1) dan Iklim Kerja (X2) berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja (Y) Pegawai Rektrorat Universitas Riau.
Dalam peningkatan prestasi kerja pegawai selain dipengaruhi oleh mutasi dan iklim kerja, Universitas Riau Pekanbaru diharapkan juga dapat memenuhi faktor-faktor lain yang dapat meningkatkan prestasi kerja pegawai seperti kompetensi pegawai, disiplin kerja, kompensasi dan insentif serta masih banyak variabel lain yang dapat meningkatkan prestasi kerja pegawai.
Nizamil Fadly
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dan semangat kerja terhadap produktivitas kerja karyawan. Manfaat penelitian ini adalah untuk menambah wawasan dan pengetahuan serta mengimplementasikan ilmu yang sudah didapatkan dari perkuliahan manajemen, selain itu memberikan masukan kepada pihak perusahaan sebagai bahan pertimbangan dalam rangka meningkatkan produktivitas kerja karyawan dan bagi peneliti selanjutnya diharapkan penelitian ini dapat memberikan informasi dan referensi tambahan.
Objek penelitian ini adalah PT Jordan Bakery di pekanbaru. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif yang menekankan pada pengujian hipotesis. Penelitian ini terdiri dari dua variabel X yaitu keselamatan dan kesehatan kerja (X1), semangat (X2) serta satu variabel Y yaitu produktivitas. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif dan data kualitatif. Teknik analisis data untuk menguji hipotesis adalah menggunakan analisis regresi berganda. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode sensus dengan cara menyebarkan kuesioner kepada seluruh karyawan berjumlah 72 orang.
Berdasarkan hasil analisis, uji t diketahui bahwa variable keselamatan dan kesehatan kerja berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja yaitu thitung 2,681 > ttabel 1,994, variable semangat kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja yaitu thitung-1,713 < ttabel 1,994 .Berdasarkan uji f diketahui bahwa program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dan semangat kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap produktivitas yaitu fhitung 3,987 > ftabel 2,74. Dari hasil koefisien korelasi diketahui antara program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dan semangat kerja serta produktivitas kerja mempunyai hubungan keeratan yang kuat yaitu sebesar 0,322. Serta koefisien determinasi penelitian ini diperoleh hasil bahwa 7,8% produktivitas kerja dipengaruhi oleh program keselamatan dan kesehatankerja (K3) dan semangat kerja sedangkan sisanya 92,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan kedalam model penelitian ini seperti motivasi, disiplin kerja, jaminan sosial, dan masih banyak variabel lain yang dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan.